Unik! Ini Lukisan Makanan Pertama Para Narapidana Sesudah Bebas Dari Penjara

Foto: Instagram @juliegreen_art
Jakarta - Seorang pelukis handal melukis masakan pertama dari para narapidana sesudah bebas dari penjara. Hasilnya, sebuah karya seni yang unik dan menarik.

Julie Green merupakan pelukis handal asal Amerika, yang mempunyai fokus terhadap lukisan perihal masakan yang bekerjasama dengan penjara. Setidaknya Julie sudah berhasil melukis 800 hidangan masakan terakhir dari para narapidana yang dijatuhkan eksekusi mati.

Baca Juga: Di Tangan Seniman Ini, Kantung Teh Bekas Disulap Kaprikornus Lukisan yang Cantik!

Foto: Instagram @juliegreen_art

Kini Julie kembali dengan karya terbarunya, masih bekerjasama dengan masakan dan penjara. Tapi kali ini lebih membahas perihal masakan pertama, yang dipilih narapidana sesudah mereka bebas dari hukuman.

Dilansir Munchies (24/01), dibawah nama 'First Meal', Julie menggambarkan makanan-makanan, restoran, sampai piring saat para narapidana ini menyantap masakan mereka di udara bebas. Untuk menyelesaikan proyeknya, Julie berkolaborasi bersama Northwestern University Center dan Wrongful Convictions, yang menanyakan masakan pertama pilihan para mantan narapidana yang tak bersalah.

Setelah mengumpulkan tanggapan dari para mantan narapidana, Julie lalu mulai melukis makanan-makanan tersebut di atas kanvas. Salah satu karyanya lukisannya berisi masakan ibarat kerang, taburan keju, dan sayuran yang dimakan oleh mantan narapidana berjulukan Kristine Bunch. Kristine menjalani eksekusi penjara selama 16 tahun lamanya.

Foto: Instagram @juliegreen_art

Lukisan lain menggambarkan perihal seekor lobster yang mengapung di atas pemandangan kota London. Untuk memperingati Valentino Dixon, yang pergi ke restoran Red Lobster di London sesudah dipenjara selama 27 tahun meski ia terbukti tak bersalah.

Julie menyampaikan bahwa rangkaian karya lukisannya ini merupakan lanjutan dari proyek terdahulunya yakni 'Last Supper', yang menggambarkan perihal masakan terakhir para narapidana.

Menurut Sara Sommervold, pengacara di organisasi Wrongful Convictions, masakan pertama ini merupakan titik balik dari mantan narapidana. Di mana selama bertahun-tahun mereka tidak dapat menentukan masakan yang mereka inginkan di penjara, apalagi masakan di penjara dikenal mempunyai kualitas yang rendah dan tidak sehat.

Foto: Instagram @juliegreen_art

Lewat lukisan 'First Meal' ini dapat menawarkan bahwa masih ada sisi kemanusiaan bagi para narapidana yang ada di penjara. Julie pun merasa bahagia dapat berbicara dengan para mantan narapidana yang terbukti tidak bersalah, namun tetap menjalankan eksekusi mereka di penjara.

"Tentu saja masakan pertama pilihan mereka ini merupakan sebuah bentuk perayaan. Tapi itu semua tidak dapat menggantikan waktu yang hilang saat mereka masuk ke penjara," pungkas Julie.

Baca Juga: Bisa Tebak? Mana Gambar Makanan dan Mana Makanan Sungguhan?