0 Comment
Foto: iStockFoto: iStock

Jakarta - Sarapan disebut-sebut sanggup turunkan berat badan. Penelitian terbaru menyampaikan ini belum tentu, tapi tak boleh juga dilewatkan.

Penelitian yang dipublikasikan di BMJ, menyampaikan kalau sarapan tidak membantu orang untuk turunkan berat badan. Temuan memberitahu kalau asupan kalori lebih tinggi pada orang yang sarapan. Bahkan mereka menyampaikan melewatkan sarapan pagi sanggup membantu Anda menurunkan berat badan.

Rutin Sarapan Belum Tentu Bisa Turunkan Berat Badan, Benarkah?Foto: Istock

Meski menggoda, bila tujuan Anda untuk menurunkan berat badan, kenyataannya ialah melewatkan sarapan secara teratur atau tidak makan apa pun di pagi hari sanggup berbahaya. Tentu saja, para hebat menyarankan untuk memakai cara lain yang lebih kondusif untuk menurunkan berat badan.

Daripada memikirkan soal makan lebih sedikit dalam sehari untuk turunkan berat badan. Lebih baik pikirkan mengenai jumlah kalori yang dikonsumsi dibandingkan dengan apa yang Anda bakar.

Baca juga: Ini Dia Makanan Sarapan yang Bisa Bantu Turunkan Berat Badan

Penelitian sebelumnya memperlihatkan bahwa sarapan akan membantu Anda mempertahankan berat tubuh yang sehat. Dengan alasan sanggup kenyang lebih usang di siang hari dan menahan godaan ngemil.

Dikutip dalam Metro (31/01), studi gres belum benar-benar menghilangkan klaim ini. Tetapi mereka menyampaikan bahwa hasil ini mungkin mencerminkan gaya hidup dan pilihan kuliner yang lebih sehat. Mereka menyampaikan bahwa bila Anda menciptakan pilihan kuliner yang sehat maka sarapan tidak akan berdampak jelek pada berat badan.

Rutin Sarapan Belum Tentu Bisa Turunkan Berat Badan, Benarkah?Foto: iStock

Melewatkan sarapan sanggup menciptakan gula darah dalam tubuh menurun sehingga Anda akan merasa lelah dan lapar. Selain itu, hebat gizi juga menyampaikan bila kita melewatkan satu dari tiga waktu makan setiap hari, tubuh sanggup berpotensi kehilangan zat gizi penting yang diperlukan untuk kesehatan yang optimal.

"Ketika kita melewatkan makan, tubuh kita akan melepaskan hormon stres kortisol yang tubuh tidak membutuhkannya dalam jumlah banyak. Seiring waktu, kadar hormon yang tinggi ini sanggup menimbulkan penambahan berat badan, serta peradangan pada tubuh," terang hebat gizi sekaligus pendiri perusahaan kesejahteraan karyawan Elevate, Ruth Tongue.

Alasan terpentingnya ialah orang yang melewatkan sarapan lebih mungkin untuk menciptakan pilihan makan yang kurang sehat dikemudian hari. Makara mempertahankan berat tubuh yang sehat sangat penting untuk menghindari penyakit tertentu.

Kita membutuhkan kuliner untuk materi bakar tubuh kita, memperlihatkan zat gizi dan energi vital untuk melaksanakan yang terbaik. Tetapi kuliner juga sanggup menciptakan tubuh menjadi sehat dan mencegah gangguan kuliner serta kekerabatan negatif dengan makanan.

Baca juga: Lebih Cepat Turun Berat Badan Kalau Sarapan Makanan Ini

Post a Comment

 
Top