Foto: dok. IBLSolo - Divisi Putih berhasil memenangi Indonesian Basketball League (IBL) All Star 2019 di Sritex Arena, Minggu (13/1). Savon Goodman berkontribusi signifikan untuk kemenangan tim atas Divisi Putih 112-109.
Divisi Putih, yang menurunkan starting five Andakara Prastawa Dhyaksa, Kore White, Kaleb Ramot Gemilang, dan Savon. Lima pemain cadangan di Divisi Putih diisi Kelly Purwanto, Mei Joni, Kaleb Ramot Gemilang, Savon Goodman, dan Martavious Irving. Mereka ditangani oleh instruktur Stapac Jakarta Giedrius Zibenas.
Sementara itu, di kubu Divisi Merah diperkuat oleh braham Wenas, Jamarr Johnson, Arki Dikania Wisnu, Dior Lowhorn, dan Galank Gunawan. Yanuar Priasmoro, Gary Jacobs Jr, Reza Guntara, Hardianus, dan Anthony Simpson. Tim ini dipegang oleh kepala instruktur Wahyu Wahyu Jati.
Pemain dari kedua tim tampil menghibur sejak tip off. Aksi-aksi menawan dan kocak menjadi sajian dalam berkelahi IBL All Star.
 Foto: dok. IBL |
Sebanyak 2.500 penonton yang memadati Sritex Arena, dihibur oleh agresi ciamik Gibbs. Pemain abnormal Satya Wacana Salatiga itu menciptakan 12 poin yang seluruhnya dibentuk dari three points. Pada kuarter pertama itu, Savon menciptakan delapan poin.
Di simpulan pertandingan, Divisi Putih menang atas Divisi Merah 109-112. Di simpulan pertadingan, Savon menciptakan 37 poin dan didapuk sebagai pemain terbaik (MVP) IBL All Star. Sementara itu, dari Divisi Merah, Jacobs menjadi pencetak poin terbanyak. Pemain abnormal Hangtuah itu menciptakan 37 poin.
"Senang sekali sanggup menghibur penonton malam ini. Teman-teman banyak membantu. Saya sangat bangga di ekspresi dominan pertama sanggup bergabung dengan IBL All Star dan sanggup dua penghargaan," kata Savon.
 Andakara Prastawa menjadi pemenang three point. Foto: dok. IBL |
Ya, selain menjadi MVP IBL All Star 2018, Savon meraih predikat slam dunk terbaik. Kontes itu dilakukan sebelum pertandingan IBL All Star digeber.
Sementara itu, predikat terbaik pada kontes Skill Challenge dimenangkan oleh tim yang diperkuat oleh Hardianus, Abraham Wenas, Abraham Damar Grahita, dan Kaleb Ramot Gemilang.
Untuk kategori Three Point dimenangkan Prastawa. Dia mengalahkan penerima yang mempunyai akurasi three point tajam dikala berlaga di liga; Madarious Gibbs, Andakara Prastawa, Maratvious Irving, David Atkinson, Mei Joni, dan Neno.
Baca juga: Hantam Satya Wacana, NSH Dekati Playoff |
Post a Comment