Milan - Eks instruktur Fabio Capello merasa seret gol yang dialami Gonzalo Higuain berafiliasi dengan Juventus. Capello juga yakin Higuain ingin meninggalkan AC Milan.
Bomber Argentina gres mengemas delapan gol dalam 21 penampilan semenjak dipinjam Milan dari Juventus di animo panas. Namun, hanya dua gol yang bisa dicetak Higuain dalam sembilan penampilan terakhirnya di Serie A.
Masa sulit El Pipita diperburuk dengan kartu merah yang sempat diterimanya ketika melawan Juventus, November 2018. Tidak hanya diusir, Higuain sebelumnya juga gagal mengeksekusi penalti sehingga pada prosesnya Rossoneri takluk 0-2.
Higuain merupakan salah satu pemain yang dibeli Capello ketika masih bekerja di Madrid pada 2006/07. Capello yakin mantan anak asuhannya itu tidak lagi betah di San Siro.
Saat ini, Higuain sedang hangat dihubungkan dengan kepindahan ke Chelsea di bursa animo dingin. Apalagi, Chelsea ditangani oleh Maurizio Sarri, eks pelatihnya di Napoli. Sarri berjasa menciptakan Higuain mencapai animo tersuburnya kala mencetak 38 gol untuk Napoli di Liga Italia 2015/16.
Baca juga: Gattuso Indikasikan Kepergian Higuain |
"Saya mengeluarkan kemampuan terbaik ia di Real Madrid," Capello mengungkapkan kepada Radio Anch'io Sport, yang dikutip Football Italia. "Saya rasa ia terbebani dengan kegagalan penalti melawan Juventus. Saya lihat ia bermain terlalu jauh dari gawang."
"Saya harap, untuk kebaikan Milan juga, ia bisa mengatasi kendala mental dan mencetak banyak gol mulai kini hingga final musim. Kualitas Higuain itu tidak layak dipertanyakan.'
"Firasat aku sih, Higuain ingin meninggalkan Milan dan bermain untuk seorang instruktur yang tahu kualitas-kualitas ia dan bisa meningkatkannya," simpul eks instruktur Milan, Real Madrid, Roma, Juventus, dan timnas Inggris itu.
Simak Juga 'Sinyal Kepergian Higuain dari Gattuso':
Post a Comment