Jakarta - Harry Kane tak sanggup menuntaskan beberapa peluang hingga Tottenham Hotspur takluk dari Manchester United. Laga di Wembley itu memang bukan harinya Kane.
Dalam pertandingan, Minggu (13/1/2019) menjelang tengah malam WIB, Spurs menelan kekalahan 0-1 dari The Red Devils. Gol dari Marcus Rashford menjelang turun minum menjadi penyebab kekalahan The Lilywhites.
Dalam sabung itu, Kane kembali tumpul di hadapan para pemain belakang Setan Merah. Rekornya menang kurang baiklah ketika berhadapan dengan The Red Devils, sejauh ini gres ada dua gol yang dibukukan dalam 11 pertandingan di semua ajang.
Kane melepaskan sebanyak sepertiga dari total tembakan Spurs ke gawang MU. Sial baginya, empat tembakan on sasaran Kane mentah di tangan kiper Spanyol itu. Satu golnya pada menit ke-31 juga dianulir alasannya ialah sudah berdiri offside ketika mendapatkan umpan Dele Alli.
Opta mencatat bahwa cuma ada satu sabung Kane membukukan banyak tembakan tanpa berbuah hasil. Pada sabung Liga Inggris di Januari tahun lalu, dengan melepaskan sebanyak delapan tembakan ke gawang MU.
Beruntung bagi Kane dan Spurs, ketika itu tim London utara menang 2-0 berkat gol Christian Eriksen dan bunuh diri Phil Jones.
Kemalangan Kane pada sabung melawan MU kian bertambah dengan indikasi cedera pergelangan kaki yang dialami menjelang sabung selesai. Setelah diganjal oleh bek MU, Victor Lindelof, Kane berjalan terpincang. Manajer Spurs, Mauricio Pochettino, bilang bahwa akan menjadi kehilangan besar jikalau Kane hingga bolos lama.
"Kami akan kehilangan Son untuk Piala Asia dan jikalau Harry Kane cedera, itu akan jadi pukulan telak untuk kami," imbuhnya menyerupai dikutip BBC.
Baca juga: Cemasnya Pochettino Lihat Kane Pincang |
Post a Comment