Kali ini saya ingin sharing informasi mengenai nomor telepon atau HP pemangku Pura Dulu Desa Adat Sembiran, Buleleng. Pura Dulu dikatakan sebagai Pura Jagadnatha yang pertama ada di Bali. Lokasi dari Pura Dulu sendiri terletak di atas bukit Desa Adat Sembiran Buleleng jadi agak terjal dan dekat dengan rumah tua Bapak Gubernur Bali kita yaitu Pak Koster.
Seperti yang kita ketahui sesuai dengan judul artikel ini, kendala utama saat kita ingin nangkil atau sembahyang ke suatu pura disaat tidak ada rahinan yaitu menghubungi mangku yang mengempon di pura tersebut. Saya sendiri waktu itu tangkil ke Pura Dulu ketika rahinan Saraswati tetapi keadaan pura sepi karena tidak ada odalan. Beruntung saat itu ada warga di sekitar pura yang baik dan mau untuk membantu menghubungi mangku Pura Dulu. Selesai sembahyang, saya diberitahu nomor telepon dari mangku tersebut agar jika hendak tangkil kembali agar lebih mudah untuk menghubungi dan membuat janji terlebih dahulu karena saat itu juga saya merasa tidak enak karena mangku sedang berada dikebun. Untuk itu disini saya berniat untuk share nomor HP mangku Pura Dulu bagi anda yang juga memerlukannya di bawah ini.
JERO MANGKU MAHA
082 359 509 712
Ada baiknya kalau anda membuat janji terlebih dahulu jika ingin nangkil ke Pura Dulu tetapi tidak waktu rahinan odalan. Perlu diketahui, lokasi Pura Dulu mungkin agak sedikit tidak ngeh untuk kita temukan karena letak pura agak sedikit naik jadi hanya anak tangga yang terlihat jelas dari jalan dan plang pua pun agak tersembunyi. Jika anda sudah sampai puncak dan menemukan perempatan yang terdapat Pura Puseh atau Dalem saya agak lupa dipojokan perempatan berarti anda sudah lewat sedikit dari Pura Dulu. Pura Dulu terletak 100 meter sebelum perempatan tersebut disebelah kanan jalan, anda akan melihat anak tangga disebelah kanan jalan.
Satu lagi saran dari saya, jika anda ingin tangkil ada baiknya tidak mencari siang atau sore hari karena akan sangat panas di pura. Maksud saya, ketika masuk bagian mandala pura atau ke dalam pura anda tidak diperkenankan memakai sandal dan diletakkan diluar. Waktu itu saya tangkil sekitar jam 2 siang, kaki dan pantat saya terasa sangat panas seperti duduk di atas panci panas sampai jinjit-jinjit terus saat duduk sembahyang karena terasa sangat panas. Bisa anda bayangkan tempat duduk pura terbuat dari batu-batu alam karena sudah melewati siang hari dan lokasi pura yang berada di puncak bukit sehingga panas menyerap pada batu sehingga panas tersebut terasa sangat lama bahkan sampai saya selesai sembahyang. Untuk itu saran saya hindari siang dan sore hari.
Sekian yang dapat saya share mengenai nomor telepon atau HP pemangku Pura Dulu Desa Adat Sembiran, Buleleng, semoga dapat membantu dan bermanfaat…
Post a Comment