0 Comment
Daihatsu Xenia 2019 Foto: Ari SaputraDaihatsu Xenia 2019 Foto: Ari Saputra

Tangerang - Meskipun popularitas Xenia tak perlu ditanyakan lagi, di atas kertas kendaraan beroda empat sejuta umat ini masih kalah penjualannya dibanding dengan line up Daihatsu lainnya yang mengaspal di Indonesia. Pada tahun 2018, Xenia hanya berkontribusi 16 persen yang mana jauh di bawah Sigra sebesar 25 persen.

"Sigra itu kini menjadi backbone kita, menyumbang sekitar 25 persen, Xenia ini di dalam Daihatsu sekitar 16 persen, Terios 15 persen. Makara perbedaannya cukup signifikan," ujar Marketing & CR Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), Hendrayadi Lastiyoso usai peluncuran Grand New Xenia di Kawasan BSD, Tangerang, Selasa (15/1/2019).



Meskipun sama-sama berjenis 7 seater, Hendrayadi mengungkapkan faktor yang menyebabkan perbedaan antara Xenia dan Sigra yaitu segmentasi. "Segmennya juga berbeda, walaupun sama-sama 7-seater, tapi dengan price range yang berbeda, oleh alasannya yaitu itu konsumennya juga berbeda," ujarnya.

Hendra menambahkan penjualan Sigra setiap bulannya sebanyak 3.500 hingga 4.000 unit. Berbeda dengan Xenia yang pada tahun 2018 kemudian hanya menorehkan angka rata-rata sekitar 2.500 per bulan.

"Kita lihat Sigra itu penjualannya sekitar 3.500 hingga 4.000 unit per-bulan. Xenia hanya 2.500-an saja kemarin, tetapi kini kami naikkan menjadi 3.000, jadi segmen yang berbeda," ungkap Hendra.



Setelah menghadirkan wajah gres Xenia, Daihatsu masih mempercayakan ujung tombak penjualan mereka kepada Sigra. Meskipun demikian, tidak menutup kemungkinan juga Grand New Xenia akan mengambil alih posisi Sigra di line up Daihatsu tahun ini.

"Sigra dikala ini menjadi backbone. Setelah ada facelift (Grand New Xenia) kita lihat dulu, alasannya yaitu beliau penjualannya kan targetnya 3.000 per-bulan, artinya masih kalah sama Sigra yang penjualannya 3.500 hingga 4.000 unit," tutup Hendra.

Tonton launching Xenia 2019 di bawah ini

[Gambas:Video 20detik]

Post a Comment

 
Top