0 Comment
Lari merupakan kegiatan olahraga yang banyak dipilih orang untuk mencari kesehatan. Selain itu, lari merupakan salah satu jenis olahraga cardio yang benar-benar real memberi banyak manfaat. Tetapi banyak mungkin diantara anda yang belum melakukan lari dengan cara yang benar sehingga sering mengalami cepat lelah dan rasa nyeri setelah melakukan kegiatan lari. Dalam melakukan kegiatan lari, terdapat beberapa hal yang harus anda perhatikan agar dapat melakukannya dengan benar sehingga dapat benar-benar memberi manfaat bagi tubuh anda. Berikut ini saya rangkum beberapa hal tersebut dalam tips lari santai dengan benar :

( credit : Blibli.com )

1. Asupan Energi

Lari tanpa energi itu hal yang mustahil, apalagi anda yang melakukan aktifitas ini di pagi hari. Asupan energi sangat penting  karena menjadi tenaga anda saat lari. Asupan energi bisa anda dapatkan dari makan atau di pagi hari minum air secukupnya ditambah dengan susu, karena susu bisa menjadi tambahan energi yang baik oleh karena itu kenapa susu dan roti sering menjadi menu sarapan pagi. Terutama bagi anda yang akan melakukan tes lari sebaiknya di malam hari sebelumnya juga mengkonsumsi makanan yang cukup karena ini sangat mempengaruhi besoknya. Mungkin esok pagi hari anda bisa mengkonsumsi air terlebih dahulu selang 15 atau 30 menit baru ditambah sarapan roti, telur dan susu. Hal ini bisa dibandingkan jika anda tidak mengkonsumsi energi maka saat lari anda akan merasa lemas dan cepat lelah.

2. Tipe Sepatu

Pastikan anda menggunakan tipe sepatu sport yang memang dirancang untuk kegiatan olahraga bukan seperti sepatu cats yang kaku sehingga mengganggu kenyamanan atau membuat sakit pada bagian telapak kaki anda. Jika kaki anda sakit karena bentuk sepatu yang tidak nyaman tentunya anda tidak akan bisa melanjutkan kegiatan lari anda.

3. Pemanasan

Pemanasan juga merupakan bagian yang sangat penting untuk lari karena hal ini dapat mencegah terjadinya kram atau nyeri sendiri saat atau sesudah kegiatan lari tersebut. Hal ini saya rasakan sendiri, saat saya belum mengetahui untuk melakukan pemanasan siang hari sampai pagi esok hari setelah saya melakukan lari pagi, kaki saya terasa sangat sakit dan nyeri seperti kram sehingga susah di gerakkan seharian. Selain itu saat lari pun terasa bagian belakang betis dan sendi pada engsel telapak kaki terasa nyeri sehingga menggangu aktifitas lari. Jadi sangat penting untuk melakukan pemanasan sebelum lari dan pendinginan seusai lari. Anda dapat membaca pada link berikut ini untuk tips pemanasan sebelum dansesudah lari.

4. Mulai dengan Jalan Santai

Ada baiknya ketika anda sampai jangan langsung melakukan lari, anda bisa melakukan pemanasan dirumah dan ditambah sedikit di tempat lari. Setelah selesai awali dulu dengan berkeliling lapangan 1 putaran dengan jalan santai agar otot pada kaki anda tidak terkejut.

5. Pernafasan

Kenapa pernafasan ? Karena alur nafas sangat mempengaruhi detak jantung saat lari. Saat lari lebih baik anda menggunakan pernafasan lewat hidung jangan menggunakan pernafasan mulut. Ada baiknya saat lari mulut anda ditutup sehingga full pernafasan melalui hidung. Hal ini dikarenakan pernafasan lewat mulut adalah pernafasan berat sehingga anda akan mudah merasa lelah saat lari. Jika anda sudah merasa kelelahan, kurangi kecepatan lari dengan jalan santai sambil menarik dan mengeluarkan nafas dengan dalam.

6. Ritme Lari

Usahakan anda mengatur ritme lari anda, jika lari santai sesuai judulnya jangan melangkah terlalu cepat cari lah kondisi ritme lari yang nyaman dan rileks.

7. Tumpuan

Pada saat anda berlari jangan menggunakan ujung telapak kaki sebagai tumpuan, hal ini bisa membuat kaget sendi anda sehingga akan cepat terasa nyeri. Sebaiknya saat melangkah gunakan tumpuan telapak kaki anda dimana tumit dan telapak kaki jatuh bersamaan.

8. Target

Buatlah target pencapaian lari anda, seperti saya yang membuat target lari keliling 10 lapangan dengan rule jeda dari pada titik spot tertentu sejauh 15 meter untuk berjalan santai kemudian lanjut lagi lari tanpa henti sampai mencapai titik spot tersebut kembali.

9. Jangan Memaksa

Saat berlari jangan pernah memaksa kondisi anda, jika anda sudah merasa lelah sebaiknya anda melakukan istirahat tetapi usahakan istarahat tersebut tetap sambil lari lambat atau jalan santai jangan diam. Hal ini berhubungan dengan poin 6, sebaiknya target lari dibuat dari jarak santai yang panjang terlebih dahulu setelah beberapa hari anda merasa terbiasa baru kemudian kurangi jarak istirahat sedikit demi sedikit hingga nantinya anda mampu melakukan lari tanpa istirahat 1 atau 2 putar left.

10. Konsentrasi

Pusatkan konsentrasi anda ketika lari, jangan memikirkan anda sedang lelah karena sugesti itu bisa membuat anda benar cepat lelah. Bayangkan atau pikirkan hal lain yang membuat anda lupa sembari berlari. Selain itu bisa anda lakukan dengan melihat-lihat disekitar intinya jangan fokus pada lari anda.

11. Jeda Minum Air

Jika anda belum terbiasa lari, sebaiknya berikan jeda untuk minum air. Seperti yang saya lakukan dari 10 putaran lari lapangan, saya membagi menjadi 2 ketika lap 5 sudah saya selesaikan saya jeda untuk minum air kemudian lanjut jalan santai 15 meter kemudian lari kembali. Hal ini penting karena jika dehidrasi anda akan cepat lelah dan merasa agak pusing dan terasa ringan seperti akan pingsan.

12. Hindari Tikungan Tajam

Hal yang dimaksud disini adalah jika pada trek lari anda terdapat tikungan tajam, pastikan anda menurunkan jauh kecepatan lari atau setara berjalan santai saat melewati tikungan. Hal ini bertujuan agar sendi pada engsel telapak kaki anda tidak kaget dan mengalami nyeri atau kaku.

13. Pendinginan

Hal ini sangat penting dilakukan dengan tujuan agar otot anda tidak mengalami kram akibat ketegangan yang di alami saat lari dan kembali melemas. Jika hal ini tidak dilakukan biasanya anda akan mengalami nyeri sendir atau kram kaku beberapa jam setelah lari yang bisa berlangsung seharian.

Demikian lah beberapa tips dalam lari agar tidak cepat merasa lelah dari pengalaman yang saya masih lakukan sampai saat ini. Hal terpenting dari itu semua yaitu ketika anda merasa lelah atau nyeri sebaiknya jangan meneruskan kegiatan lari anda terlebih dahulu karena bisa berdampak nyeri, kram dan kaku setelah lari yang berlangsung bisa beberapa hari.

Sekian yang dapat saya share, semoga dapat bermanfaat jangan lupa share tombol di bawah ini...



Post a Comment

 
Top